Thursday, October 28, 2010

TANPA MU


tanpa Mu
bagaimana ku redah sepi malam
bila kekasih-kekasih menyisihkan cinta
aku terbiar dan kalbu lesu menanti bicara
memujuk rajuk yang panjang

tanpa Mu
bagaimana bisa ku merasa dingin embun
menyusun tapak-tapak rindu
menagih redha dan keampunan
Kau yang melihat
Kau yang mentafsir
kesunyian ini

aku malu
aku ragu
apakah pengakuan ini kudus
dosa noda membalut hubungan kita
mampukah aku meraih belas MU
terimalah aku yang serba lemah
lalai dan mungkar
sepanjang penitian ini

tanpa Mu
alangkah kosong kamar-kamar hati
Nama siapakah yang hendak ku bisikkan
pagi, petang, siang dan malam
nama siapakah hendak ku panggil
tatkala musibah melanda
tatkala nikmat mencurah
nama siapakah yang akan membasahi lidah ini?

ampunkan aku duhai Pencipta
ampunkan aku duhai Pemelihara
ampunkan aku duhai Penyayang
beradalah di jiwa ini di setiap degup jantungku
lindungilah dan teguhkan ikatan kita
walau aku tidak layak untuk Mu
sekiranya Engkau menyiksa ku
aku adalah hambaMu yang dicipta
sekiranya Engkau mengampunkan ku
Dikaulah yang amat pengasih lagi amat penyayang...